Minggu, 31 Desember 2017

Sejumlah Dosen DAKOM, Ikuti Workshop Repository

STAIN Parepare---Jurusan Dakwah dan Komunikasi (DAKOM) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare melaksanakan workshop repository di TIPD STAIN Parepare (31/12).

         

Iskandar selaku ketua panitia mengatakan sebanyak 30 peserta dosen yang terdiri dari dosen PNS dan dosen tetap non PNS. Kegiatan workshop ini dilakukan guna memberi pemahaman kepada para dosen jurusan Dakwah dan Komunikasi terkait tentang tata cara mengupload tulisan di repository. “Bagaimana menyimpan tulisan-tulisan ke dalam repository kemudian bisa diakses oleh orang lain dan bisa terindeks secara internasional”, jelas Iskandar saat memberi sambutan. Sementara Muhammad Haramain, M. Sos.I selaku pemateri sekaligus dosen jurusan Dakwah dan Komunikasi mengajak para peserta workshop agar mengshare tulisan melalui repository sekaligus menyebarluaskan informasi tulisan yang telah diupload kepada para mahasiswa. Hal ini dilakukan untuk memberi kemudahan bagi mahasiswa yang ingin mengakses ataupun mengutip sebagai bahan tugas kuliah.

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Muhammad Saleh selaku ketua jurusan Dakwah dan Komunikasi menanggapi kegiatan ini memiliki manfaat yang sangat besar baik dosen maupun lembaga. “Selama ini tulisan hanya menyebar di laptop atau flashdisk. Sekarang bisa disatukan di repository dan ini sangat menguntungkan untuk peningkatan indeks dari system akademik kita, kemudian system IT kita”, ungkap Muhammad Saleh saat ditemui usai workshop. Ia juga berharap agar workshop ini memberikan pengaruh terhadap kreativitas dosen dalam menulis.

     

Sabtu, 30 Desember 2017

Hasilkan Karya tanpa Plagiat, Perpustakaan STAIN Parepare Gelar Workshop

STAIN Parepare---Perpustakaan Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare menggelar workshop plagiarisme  dengan mengangkat tema plagiasi dalam Karya Ilmiah dan  strategi pencegahannya yang dilaksanakan di Ruang TIPD STAIN Parepare (30/12).

Diikuti sebanyak 40 peserta workshop yang terdiri dari kalangan dosen, pustakawan, ketua jurusan, sekertaris jurusan, pengelolah jurnal dan perwakilan dari mahasiswa Pasca Sarjana STAIN Parepare. Islamul Haq selaku ketua panitia mengatakan workshop ini dilakukan guna menghasilkan karya-karya bebas plagiasi. “Ini penting terkhusus dosen dan juga para pustakawan, karena dosen dan pustakawan senantiasa mempunyai kewajiban untuk menghasilkan karya-karya yang bebas dari plagiasi”, jelasnya saat memberi sambutan.

Kegiatan yang berlangsung sehari ini mengadirkan dua narasumber dari UIN Malang yaitu Faizuddin  Harliansyah, MIM dan Muhammad Adam Basori, MA.  Sementara Muhammad Djunaidi selaku wakil I bidang Akademik dan Kelembagaan berharap agar peserta workshop dapat mengimplementasikan materi yang diperoleh. “Mudah-mudahan apa yang kita peroleh dari kedua narasumber dapat diimplementasikan dalam penulisan karya ilmiah. Karena penulisan karya ilmiah di kalangan dosen adalah sesuatu yang harus kita lakukan untuk peningkatan karir ke depan, tidak memandang apakah statusnya dosen  PNS ataupun dosen tetap non PNS karena semuanya memiliki peluang kenaikan pangkat bahkan pada jenjang professor”, ungkapnya saat memberi sambutan.

 

Ikuti Lomba Lintas Medan, MENWA STAIN Parepare Raih Juara II

STAIN Parepare---Lomba lintas medan Wisata kota santri ke VIII Kiyai Haji Muhammad As’ad SAT. 711 IAI As’Adiyah Sengkang kabupaten Wajo yang diikuti oleh berbagai delegasi perguruan tinggi yang ada di Sulawesi Selatan, termasuk Resimen Mahasiswa (MENWA) Wolter Mongisidi satuan 709 STAIN Parepare pulang dengan berhasil meraih juara dua (30/12).

Kegiatan yang dimulai dengan seminar pendidikan kemudian dilanjutkan dengan lomba lintas medan wisata ini berlangsung selama dua hari ini dimulai tanggal 28 s/d 29 Desember  2017. Menurut Umar Komandan MENWA satuan 709  STAIN Parepare mengatakan mengutus satu tim delegasi yang terdiri dari tiga orang dan satu official.

Lebih lanjut Umar selaku komandan merasa bangga atas prestasi yang dicapai. “Semoga MENWA menjadi lebih baik lagi dan tetap eksis di luar dengan berbagai prestasi yang diperoleh”, harapnya. Meskipun sempat terdapat sedikit hambatan tetapi tim yang diutus  tetap semangat. "Saya mendapat sensasi yang betul-betul sensasi baru. Walau kedua kaki keram dan salah satu letting kakinya lecet. Namun tetap semangat karena lintasan yang dilewati di sana jika di bandingkan lintasan di sini, masih exstrim lintasan di sini", jelas Amir salah satu anggota tim yang diutus.

Kamis, 28 Desember 2017

Harap Kerjasama, Hasamitra Kunjungi STAIN Parepare

STAIN Parepare---Belasan dosen, pegawai serta staf STAIN Parepare berkumpul di Auditorium guna menghadiri sosialisasi yang dilakukan oleh pihak Hasamitra, Kamis 28 Desember 2017. Kunjungan Hasamitra ini dilakukan guna mensosialisasikan Hasamitra tentang kelebihan menjadi nasabah Hasamitra.

[caption id="attachment_6576" align="alignnone" width="300"] Sesi Tanya Jawab[/caption]

Hasamitra yang telah berdiri selama 13 tahun telah bekerjasama dengan berbagai perguruan tinggi yang ada di Makassar. Untuk tahun ini, Hasamitra membuka cabang di kota Parepare.Terbukanya cabang Hasamitra di kota Parepare membuat Hasamitra mensosialisasikan kepada masyarakat yang ada di Kota Parepare termasuk instansi-instansi yang ada. Seperti salah satunya adalah STAIN Parepare. “Mudahan-mudahan Hasamitra dengan STAIN bisa kerjasama, setelah kami kerja kami bisa proses pemberian kredit ke pegawai”, harap Taufik usai mensosialisasikan Hasamitra di Auditorium STAIN Parepare.

Rabu, 27 Desember 2017

Prodi Ekonomi Syariah Bekali Mahasiswa Jadi Entrepreneur

STAIN Parepare---Program Studi (prodi) Ekonomi Syariah jurusan Syariah dan Ekonomi Islam Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare menggelar workshop Entrepreneur, Rabu 27 Desember 2017. Kegiatan yang berlangsung di Aula Serbaguna STAIN Parepare ini diikuti oleh mahasiswa prodi Ekonomi Syariah khususnya semester tiga dan lima.

Syahriyah Semaun selaku ketua panitia sekaligus penanggungjawab prodi Ekonomi Syariah mengatakan workshop ini dilaksanakan agar mahasiswa kedepannya tidak terlalu berharap menjadi PNS tetapi mereka akan dididik menjadi seorang entrepreneur (pengusaha) muda yang mampu untuk berwirausaha.  Hal ini dilakukan mengingat persaingan ketat untuk menjadi PNS yang semakin tinggi.

Workshop yang berlangsung selama sehari ini mengundang pemateri yaitu pimpinan cabang BRI (Bank Rakyat Indonesia) Syariah Makassar, selain itu pemateri juga berasal dari dosen STAIN Parepare yang berkompeten. “Mahasiswa akan dibekali bagaimana proses pembiyaan-pembiayaan di bank BRI Syariah Makassar atau lembaga keuangan lainnya baik itu Parepare ataupun Makassar sendiri” ungkap Syahriyah Semaun.

Workshop ini juga dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari kegiatan SEMESTA (Seminar Ekonomi Syariah) yang telah dilaksanakan pada bulan sebelumnya dimana menghadirkan pemateri dari ketua TDA (Komunitas Tangan diatas) seorang praktisi wirausaha. “Kami sudah tampilkan praktisi entrepreneur sekarang tindak lanjutnya bagaimana calon-calon entrepreneur itu nanti menjadi mitra lembaga-lembaga keuangan. Karena tidak menutup kemungkinan mereka akan terbentur masalah biaya untuk memulai suatu usaha”, tambahnya. Pada kegiatan workshop ini para peserta akan dibimbing oleh pemateri bagaimana membuat proposal anggaran. Nurul Syairama sebagai salah satu peserta workshop mengaku senang  dan antusias mengikuti workshop ini. “Kegiatan ini bisa dibilang tindak lanjut dari teori yang didapat dari dosen”, ungkapnya.

Kegiatan yang dibuka langsung oleh Muhammad Djunaidi selaku wakil ketua I bidang Akademik dan Kelembagaan mengajak para peserta workshop agar memanfaatkan kegiatan ini. “Mari kita memanfaatkan pelaksanaan kegiatan ini dengan baik walaupun hanya berlangsung sehari dan insyaa Allah akan memperoleh banyak manfaat”, ungkapnya sebelum membuka kegiatan.

Selasa, 26 Desember 2017

PERKUAT PENELITIAN LEWAT PENANGKARAN DOSEN PENELITI TAHUN 2017

STAIN PAREPARE. Sebanyak 22 orang Dosen STAIN Parepare mengikuti kegiatan workshop penangkaran dosen peneliti tahun 2017 yang berlangsung selama 3 hari,  mulai tanggal 24 s/d 26 desember 2017 bertempat di hotel Ratih Kabupaten Polewali mandar. Acara pembukaan berlangsung Ahad 24 desember 2017.

Workshop penangkaran Dosen peneliti tahun 2017 ini, di buka secara resmi oleh Ketua STAIN Parepare, Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si yang didampingi Wakil ketua Bidang Akademik dan pengembangan lembaga, Drs.Muh. Djunaidi, M.Ag,  Kepala P3M, Dr. Zainal Said, M.H  dengan menghadirkan narasumber, Badrullah, S.Pd, M.Pd, Ph.D ( UNM Makassar).

Sitti jamilah amin selaku Ketua panitia mangatakan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk memberikan penguatan pemahaman kepada Dosen mengenai penelitian kuantitatif.

“Kegiatan ini sangat penting bagi dosen STAIN Parepare utamanya penelitian kuantitatif dan diharapkan lepasan dari workshop ini akan  memberikan informasi kepada teman yang lain. Mengingat peserta yang ikut  sangat terbatas (ungkap Jamilah).

Hal senada diungkapkan  Ketua STAIN Parepare, Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini sangat mendukung dalam tugas utama sebagai Dosen. Sebagaimana tertuang dalam tri dharma perguruan tinggi.

“sebenarnya semua dosen kita ingin ikutkan dalam kegiatan ini, namun anggaran sangat terbatas sehingga hanya sebahagian dosen yang diikutkan. Istilah dari penangkaran ini artinya ada keseriusan kita bersama dalam mengikuti kegiatan ini yang dipusatkan di suatu tempat agar lebih konsentrasi dalam penerimaan setiap materi. Kita menyadari bahwa selama ini kita sangat minim referensi yang diberikan kepada mahasiswa dalam hal pembimbingan skripsi, sehingga kita manfaatkan sebaik-baiknya workshop ini.”

Lebih lanjut ia sangat mengharapkan kepada peserta untuk tidak meninggalkan tempat selama berlangsungnya acara jika bukan hal-hal yang mendesak.

Adapun materi-materi dalam workshop ini adalah prospek dan tantangan Perguruan Tinggi dalam mewujudkan tridharma perguruan tinggi, jenis-jenis penelitian,issu dan masalah penelitian dengan pendekatan Four step, menulis pendahuluan dengan pendekatan diamond (teori dan praktek), tinjauan pustaka, kerangka pikir dan hipotesis, instrument dan pengumpukan data, analisis dan interpretasi data.

.

Minggu, 24 Desember 2017

TOT: Bekali Mahasiswa PBA Jadi Pengajar Siap Pakai

STAIN Parepare---Program Studi (prodi) Pendidikan Bahasa Arab (PBA) jurusan Tarbiyah dan Adab Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare melaksanakan Training of Trainer (TOT), Sabtu 23 Desember 2017. Kegiatan yang berlangsung  selama dua hari ini dilaksanakan di ruang seminar gedung Tarbiyah.

     

Peserta Traning of Trainer (TOT) merupakan mahasiswa semester lima dan tujuh. Kaharuddin, M. Pd. I selaku penanggung jawab program studi Pendidikan Bahasa Arab mengatakan kegiatan ini dilakukan guna membekali mahasiswa PBA agar menjadi pengajar bahasa Arab yang siap pakai baik di sekolah  madrasah maupun pada sekolah pondok pesantren. “Terutama mereka mampu menjadi instruktur pembelajaran bahasa Arab seperti halnya dengan kursusan ataupun perkampungan bahasa”, ungkapnya.



Sumber Foto: Muhammad Parwin

Sabtu, 23 Desember 2017

Pacu Motivasi Menulis Melalui Optimal Experience & Hypnowriting

STAIN Parepare---Program studi (prodi) Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI) jurusan Dakwah dan Komunikasi STAIN Parepare melaksanakan kegiatan Optimal Experience 2 & Hipnowriting. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Serbaguna STAIN Parepare ini diikuti oleh puluhan mahasiswa prodi Bimbingan Penyuluhan Islam serta beberapa delegasi dari prodi lain yang ada di jurusan Dakwah dan Komunikasi.



Optimal experience merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan oleh program studi BPI. Berbeda dengan tahun sebelumnya, tahun ini kegiatan optimal experience juga dirangkaikan dengan hynowriting. “Tahun kemarin kita laksanakan di Laboratorium STAIN Parepare dan Alhamdulillah pada tahun ini kita adakan di Aula yang dirangkaikan dengan Hynowriting”, ungkap Muhammad Rasdin Syam selaku ketua panitia. Selain mengundang narasumber dari luar, panitia juga mengundang beberapa dosen sebagai trainer dalam kegiatan ini seperti Nur Afiah, MA., Adnan Achiruddin Saleh, M. Psi dan Ulfah, M. Pd

[caption id="attachment_6545" align="alignnone" width="406"] Wawan Kurniawan (Narasumber)[/caption]

Kegiatan yang mengangkat tema Grow Up Together ini mengundang narasumber berpengalaman dibidangnya yaitu Wawan Kurniawan S. Psi. “Pada dasarnya hynowriting itu tentang bagaimana seseorang belajar menulis supaya enak dibaca, gampang menulis. Nah, itu ada langkah-langkahnya”, ungkapnya saat ditemui usai pembukaan. Ia juga berharap agar para peserta bisa mengeluarkan gagasan melalui tulisan setelah mengikuti kegiatan ini.



Muhammad Qadaruddin selaku penanggungjawab program studi BPI melihat adanya mahasiswa yang hanya langsung copy paste dalam membuat makalah. “Kita ingin kembali ke masa kejayaan Islam di mana nanti mahasiswa bisa rajin membaca, rajin menulis sehingga kampus kita bisa berkembang. Bukan lagi kayak mahasiswa dulu hanya mendengar dosennya, nah sekarang budaya yang ingin dibangun adalah mahasiswa yang aktif”, jelasnya saat memberi sambutan.



Sementara Muhammad Saleh ketua jurusan Dakwah dan Komunikasi  menanggapi kegiatan ini sebagai langkah awal untuk memotivasi mahasiswa baru khusunya program studi BPI. “Untuk tahun ini, bagaimana mereka supaya ada motivasi mau menulis di mana karya-karya tulis itu bisa menjadi karya  monumental yang bisa tertoreh dalam sejarah hidupnya”, ungkapnya saat diwawancarai usai pembukaan.

Seminar Pendidikan Nasional

STAIN Parepare---Ikatan Mahasiswa DDI kota Parepare menggelar seminar pendidikan nasional, Sabtu 23 Desember 2017. Seminar yang dilaksanakan di Auditorium STAIN Parepare ini diikuti oleh ratusan peserta mulai dari mahasiswa, pelajar hingga dosen serta para tamu undangan.



Menurut Imasyafitri selaku ketua panitia, seminar ini dilakukan guna mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, berakhlak mulia, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis, serta bertanggungjawab. Seminar yang mengangkat tema pendidikan zaman now menghadirkan dua orang narasumber yaitu Dr. H. Andi Jammaro Dulung, M. Si selaku anggota DPR RI Komisi VII dan Drs. H. Saiful Jihad, M. Ag selaku dosen PAI UPT MKU UNHAS Makassar. Selain menghadirkan dua narasumber berpengalaman, juga dihadiri oleh komika nasional Musdalifah Basri yang turut menghibur para peserta seminar.



Andi Jammaro Dulung mengungkapkan akan pentingnya pendidikan, “kalau ingin sukses di dunia dan di akhirat maka berilmu”, ungkapnya saat memberi materi. Tidak hanya itu, ia juga mengajak kepada generasi muda agar memiliki kepercayaan diri serta memanfaatkan teknologi dalam mencari informasi. “Jangan hanya buka WA (Whatsapp) tetapi juga mencari informasi”, tambahnya.

Sementara Saiful Jihad melihat pendidikan yang perlu ditingkatkan tata kelolanya. Ia juga mengajak untuk membiasakan membaca buku, “Jangan hanya membaca diinternet tetapi juga melalui teks dalam buku”, ungkapnya. Selain itu ia juga melihat bahwa karakter tidak diajarkan tetapi dicontohkan.

“...Bagaimana menjadi orang hebat dibanding dengan yang lain: Pertama, Aja’ Mappatajeng (jangan membuat orang lain menunggu. Karena tidak ada orang yang menyukai. Kedua, Aja mappasuroang artinya jangan menunggu untuk disuruh.."


-Andi Jammaro Dulung-


Rabu, 13 Desember 2017

Audit Mutu Internal Akademik 2017

STAIN Parepare---Pusat Penjaminan Mutu (P2M) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare melakukan audit internal mutu akademik tahun 2017 di dua kantor jurusan yakni Syariah dan Ekonomi Islam dan Dakwah dan Komunikasi (13/12). Kegiatan yang dimulai pada hari Senin ini akan berlangsung hingga Kamis, 14 Desember 2107 pada program studi jurusan Tarbiyah dan Adab serta Pasca Sarjana STAIN Parepare.

[caption id="attachment_6505" align="alignnone" width="523"] Suasana Audit Internal Mutu Akademik di Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam[/caption]

Khusus hari ini, kegiatan audit internal mutu akademik ini dilaksanakan pada masing-masing kantor jurusan yaitu jurusan Syariah dan Ekonomi Islam serta jurusan Dakwah dan Komunikasi. Kegiatan  ini dilakukan guna memantau serta memberikan bantuan terhadap setiap program studi yang nantinya akan divisitasi oleh tim asesor eksternal. Hal ini juga dilakukan dalam rangka alih status dari STAIN menjadi IAIN (Institut Agama Islam Negeri). “Kita berharap bahwa nilai B yang diperoleh oleh institusi kita ini minimal bisa kita pertahankan bahkan kalau bisa meningkat”, ungkap Ismail Latif, koordinator tim auditor internal STAIN Parepare.

[caption id="attachment_6506" align="alignnone" width="300"] Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam[/caption]

[caption id="attachment_6507" align="alignnone" width="355"] Jurusan Dakwah dan Komunikasi[/caption]

Kriteria program studi yang diaudit oleh tim auditor yaitu program studi yang masih merupakan program studi baru. Seperti pada jurusan Dakwah dan Komunikasi terdapat tiga program studi yang diaudit diantaranya program studi Manajemen Dakwah, Bimbingan Penyuluhan Islam dan Pengembangan Masyarakat Islam. Nantinya, hasil akhir dari kegiatan audit internal mutu akademik ini dapat menjadi masukan sebagai  upaya memperbaiki kualitas setiap program studi kedepannya. “Apa yang menjadi temuan auditor itu bisa diperbaiki dan tentunya kita berharap hasil rekomendasi dari temuan auditor ini bisa menjadi masukan bagi penentu kebijakan dalam hal ini pimpinan, agar segala kekurangan dari prodi itu bisa dilengkapi saat visitasi”, tambah Ismail Latif.

Senin, 11 Desember 2017

Dosen Terfavorit dan Mahasiswi Inspiratif

STAIN PAREPARE -- Penutupan kegiatan Syariah Award Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam (Ekis) 2017 dilaksanakan di Gedung Aula Serba Guna STAIN Parepare minggu 10 Desember 2017. Kegiatan yang berlansung selama 5 hari berturut-turut dengan 8 jenis lomba dan 2 bentuk penghargaan sangat memberikan inspiratif bagi mahasiswa dan  dosen jurusan syariah dan Ekis untuk selalu berkreatifitas dalam membangun semangat belajar  dan proses mengajar.



Syahriyah Semaun, S.E., M.M terpilih sebagai dosen terfavorit yang dipilih secara online oleh seluruh mahasiswa jurusan syariah dan Ekis " saya tidak menyangka saya akan terpilih sebagai dosen terfavorit karena cara mengajar saya keras dan tegas, saya mengucapakan terimah kasih kepada seluruh mahasiswa yang telah memilih saya, mudah-mudahan kedepan saya akan lebih meningkatkan metodologi pembelajaran dan segala tindakan-tindakan  kelas. saya terpilih sebagai dosen terfavorit bukan karena saya paling baik, karena semua dosen memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing namun saya terpilih karena mungkin pengenalan emosional saya dengan mehasiswa lebih dekat dan mungkin metode mengajar saya yang sedikit berbeda dengan mahasiswa lainnya.Ungkapnya.

        

5 finalis mahasiswa inspiratif Jurusan Syariah dan Ekis, pertama yaitu Ardiansyah Program Studi Ekonomi Syariah, berasal dari Kabupaten Wajo, Kecamatan Sabbang, desa Worongngnya. kedua, Primadita  Nanda Ayurida Program Studi  Perbankan syariah alamat Kelurahan Bumi Harapan Kota Parepare. Ketiga, Nor Risnawati Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, berasal dari Kabupaten Tanah Bumbu Banjarmasin Kalimantan Selatan. Keempat, Wiwin Program Studi Hukum Tatab Negara, berasal dari Kabupaten Jeneponto, Kecamatan Batang, Desa Kaluku. Kelima, Arya Nirwansyah Dwi Putra Program studi Ahwal Syakhsiyah Kelurahan Lompoe, Kota Parepare.



Terpilih sebagai mahasiswa inspiratif yaitu Primadita Nanda Ayurida Program Studi Perbankan Syariah,Semester 5, alamat Kelurahan Bumi Harapan Kota Parepare, beliau mengatakan bahwa "ini adalah amanah yang dititipakan kepada saya bahwa setiap lankah yang saya ambil harus merupakan lankah yang bijak supaya dapat meberikan efek positif kepada mahasiswa Jurusan Syariah dan Ekis, dan kedepannya selain memotivasi teman-teman ini adalah motivasi diri saya sendiri dan ini adalah tanggung jawab yang besar buat saya, ini bukan perkara gelar yang didapatkan tetapi bagaimana menjadi orang yang bertanggung jawab atas apa yang didapatkan.



Wakil Ketua I Bidang Akademik dan Lembaga Muh. Djunaedi M. Ag. mengatakan bahwa apa yang diperoleh itu merupakan suatu prestasi dan motivasi untuk kedepannya lebih belajar dan jangan pernah puas dengan apa yang di dapatakan dan saya berharap kedepannya syariah award kalau bisa lebih ditingkatkan lagi dan jenis-jenis lomba kalau bisa ditambahkan lagi.ungkapnya.

                                       

 

 

Jumat, 08 Desember 2017

Pengumuman Hasil Akhir Kelulusan Seleksi CPNS STAIN PAREPARE Tahun 2017

Berdasarkan hasil Integrasi nilai SKD dan SKB seleksi CPNS TAHUN 2017  oleh Panitia Seleksi Nasional CPNS 2017  Kemenpan RB dan Pengumuman Sekretaris Jenderal Kemenag RI nomor : P-65883/SJ/B.II.2/KP.00.1/12/2017  tentang " Pengumuman Hasil Akhir Kelulusan Seleksi CPNS Kementerian Agama Republik Indonesia Tahun Anggaran 2017 " maka dengan ini di sampaikan pengumuman sebagai berikut :

[ct_button id="button_82" size="big" solid="0[ct_button id="button_31" size="BIG" solid="0" link="https://kemenag.go.id/home/artikel/43028/pengumuman-hasil-akhir-kelulusan-seleksi-cpns-kementerian-agama-tahun-2017" icon="" arrow="1" color="#FFA500" css_animation="" animation_delay=""]LIHAT PENGUMUMAN LENGKAP[/ct_button]
Info selengkapnya dapat menghubungi panitia lokal STAIN Parepare dan atau Subbag AUAKA  ( Kepegawaian ) STAIN Parepare

Rabu, 06 Desember 2017

SYARIAH AWARD JURUSAN SYARIAH DAN EKONOMI ISLAM 2017

STAIN PAREPARE-- Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam  kembali gelar Syariah Award keempat  dengan tema smart, kompetitif dan berbudaya yang bertempat di Gedung Aula Serba Guna STAIN Parepare Selasa 5 s/d 10 November 2017. Kegiatan tahunan ini dilaksanakn untuk mengasah kemampuan mahasiswa jurusan syariah dan ekonomi islam dan untuk melihat mahasiswa yang smart di bidang akademisi dan bakat. Jumlah pendaftar yang akan mengikuti Syariah Award 2017 sebanyak 95 orang dari semua jenis lomba, baik dari individu maupun kelompok.



Ketua panitia Dr. Muhammad Kamal Zubair, M. Pd., mengatakan bahwa kegiatan syariah award setiap tahunya selalu bervariasi dari jenis lomba dan tahun ini terdapat 8 jenis lomba dan 2 bentuk penghargaan diantarnya syariah berbakat, debat ilmiah, kuliner budaya, syariah lawyers club, artikel ilmiah, photography, frame word, futsal dan 2 dalam bentuk penghargaan yaitu mahasiswa inspiratif dan dosen terfavorit. Ketua Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam Budiman M.HI berharap dalam lomba tersebut menghasilkan mahasiswa yang lebih kreatif dan smart  berahlak yang bisa bersaing di tingkat nasional dan internasional.



Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare Dr. Ahmad Sultra Rustan, M.Si dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan syariah award 2017  sangat smart, disamping panggungnya yang unik dan menarik serta lomba yang dilaksankan sangat bervariasi. ungkapnya.

Workshop Dosen

STAIN Parepare--- Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare melaksanakan workshop dosen dengan mengangkat tema mewujudkan ASN yang profesional dan berkarakter luhur (06/12). Workshop yang berlangsung di ruang seminar Pasca Sarjana STAIN Parepare ini diikuti oleh segenap dosen tetap non PNS yang baru-baru ini diterima di STAIN Parepare.



Workshop ini akan berlangsung selama dua hari mulai tanggal 06 s/d 07 Desember 2017. Menurut Budiman selaku ketua panitia kegiatan workshop ini diperuntukkan bagi dosen-dosen baru. Berbagai macam materi akan diberikan kepada peserta workshop mulai dari materi E-Learning, metode pembelajaran, regulasi STAIN Parepare, peraturan akademik serta kode etik STAIN Parepare.

“Peserta merupakan dosen non PNS yang dalam undang-undang disebut P3K “, tambahnya.



P3K atau PPPK merupakan pegawai ASN (Aparatur Sipil Negara) yang diangkat sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan kebutuhan Instansi Pemerintah dan ketentuan undang-undang.

Selasa, 05 Desember 2017

Penerimaan SK Kenaikan Pangkat

 

Parepare_Selasa/05 Desember 2017 Ketua STAIN Parepare memberikan langsung SK Kenaikan Pangkat sebanyak 7 orang diantaranya 4 Tenaga Administrasi dan 3 Tenaga Pendidik/Dosen di Ruang Senat. Adapun nama penerima SK Kenaikan Pangkat yakni Abdullah Hamid, SE., Akmal Ibrahim, S.Kom., Anwar, S. Ag., Hamid, S.Ag.,M.Pd, Dr. Buhaerah, M.Pd., Rustan Efendy., M.Pd.I., dan Drs. Amzah., M.Pd. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi bagi para penerima SK dari negara yang merupakan sebuah hasil dari kinerja yang telah mereka abdikan selama ini. Adapun harapan Ketua STAIN Parepare yakni agar para penerima SK saat ini bukan hanya meningkatkan kedisiplinan pada jam kerja namun harus lebih berusaha juga meningkatkan kinerja mulai saat ini dan tentunya harus lebih bertanggung jawa pada pekerjaan masing-masing. bukan hanya itu, Ahmad S Rustan menambahkan bahwa setiap tenaga administrasi dan tenaga pendidik/Dosen harus menegakkan kode etik yang berlaku pada lembaga kita dan juga kita harus cerdas dalam berkomunikasi di Media Sosial agar terjadi situasi kampus yang sehat tanpa ada ketersinggungan satu sama lain dengan mengedepankan dialog pada lembaga kita.

Senin, 04 Desember 2017

LIBAM Gelar Kompetisi Bahasa Arab

STAIN Parepare--- Lintasan Bahasa Mahasiswa (LIBAM) khususnya koordinator devisi pengembangan Bahasa Arab,  Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare menggelar kompetisi bahasa Arab. Kegiatan yang dimulai tanggal 2 s/d 3 Desember berlangsung di dua tempat yakni Laboratorium dan Movie Room STAIN Parepare.

    

Kompetisi Bahasa Arab ini dilakukan sebagai hasil (output) dari pelaksanaan kegiatan perkampungan bahasa Arab yang telah dilaksanakan sebelumnya. Tidak hanya itu, kegiatan yang pesertanya merupakan siswa SMP (Sekolah Menengah Pertama) dan MTS (Madrasah Tsanawiyah) sederajat se-ajatappareng ini dilaksanakan guna mengasah kemampuan dan keterampilan para siswa. Mashurah  ketua koordinator devisi pengembangan bahasa Arab LIBAM STAIN Parepare mengatakan konsep kegiatan mengaitkan tentang kemaulidan sebagai bentuk perayaan serta semarak hari kelahiran nabi Muhammad SAW. Hal ini terbukti dari tema yang diangkat yaitu refleksi keteladanan Rasulullah SAW dalam bingkai kompetisi dan bahasa. "Semoga pelaksanaan kegiatan ini dapat dilaksanakan pada tahun depan dan tentunya kualitas dan kuantitas peserta yang lebih baik ke depannya", harapnya.



Foto. MS

 

 

Dialog Rombel Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam

STAIN PAREPARE -- Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Parepare laksanakan dialog rombel sesyariah Kamis 30 November 2017 bertempat di gedung Aula Serba Guna STAIN Parepare. Kegiatan ini dihadiri oleh semua ketua rombel dan pihak jurusan Syariah dan Ekonomi Islam guna untuk mendiskusikan kekurangan-kekurangan selama ini di Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam.

Arafah ketua jurusan syariah dan ekonomi islam berharap dalam pertemuan tersebut menjadi ajang silaturahim sesama ketua rombel dengan pihak jurusan dan menghasilkan suatu rencana-rencana yang lebih kreatif kedepan.



Dalam dialognya Budiman M.HI selaku ketua jurusan syariah dan ekonomi islam berharap semua ketua rombel menjadi jembatan komunikasi antara mahasiswa dengan dosen, jika ada masalah yang terjadi di lapangan silahkan di sampaikan ke pihak jurasan agar tidak menjadi masalah yang lebih besar, dan saya berharap  ketua rombel menjadi kabel komunikasi dalam menjalankan tugasnya karena jurusan itu ibarat rumah tangga yang memiliki tujuan untuk mencerdaskan anak-anaknya  dan mari bekerja sesuai dengan tanggung jawab dan profesi yang dimiliki agar menghasilakan kinerja yang lebih baik dan smart. ungkapnya.

 



 

 

Sabtu, 02 Desember 2017

Workshop Audit Mutu Akademik Internal STAIN Parepare

STAIN Parepare--- Pusat Penjaminan Mutu (P2M) Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Parepare menggelar workshop Audit Mutu Akademik Internal. Workshop yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh wakil ketua I, II, dan III, kepala unit, ketua-ketua jurusan serta perwakilan dari penanggungjawab prodi serta auditor yang telah di beri SK (Surat Keputusan) oleh ketua STAIN Parepare.

[caption id="attachment_6397" align="alignleft" width="300"] Para Auditor yang terpilih untuk kegiatan Audit Mutu Akademik Internal STAIN Parepare[/caption]

Workshop ini dilakukan guna mempersiapkan audit mutu akademik internal STAIN Parepare khususnya dalam rangka peralihan menjadi IAIN (Institut Agama Islam Negeri). “Kalau kita akan beralih ke IAIN  itu akan menjadi besar tanggungjawabnya karena yang menjadi ukuran akreditasi adalah prodi. Sementara prodi kita masih banyak yang baru. Ini hal yang sangat penting, jangan sampai kita terlena “, ungkap Dr. Firman, M. Pd, kepala P2M STAIN Parepare.  Ia juga mengajak segenap komponen STAIN Parepare ikut terlibat dan berharap agar system penjaminan mutu menjadi budaya. “Kita bersama-sama memikirkan bagaimana lembaga kita ini tetap maju dan tidak menutup kemungkinan setelah menjadi IAIN akan menjadi UIN juga, Insyaa Allah”, tambahnya.

Workshop yang berlangsung di salah satu hotel kota Parepare ini mengundang narasumber dari Institut Pertanian Bandung yaitu Dr. Wonny Ahmad Riduan, SE, MM selaku Kepala Kantor Audit Internal IPB. Dimana IPB masuk dalam 5 besar perguruan tinggi terbaik se-Indonesia. Adapun beberapa materi yang akan disampaikan oleh narasumber tekait tentang bagaimana melakukan audit internal agar proses penjaminan mutu STAIN parepare menjadi lebih baik, ”Jadi ada beberapa materi, pertama bagaimana menyusun dokumen-dokumen evaluasi dan kedua bagaimana menghadapi akreditasi”, ungkap Wonny Ahmad Riduan saat ditemui di lokasi acara.

Workshop yang dibuka langsung oleh Drs. Muhammad Djunaedi, M. Ag  selaku Wakil ketua I bidang Akademik dan  Kelembagaan mengatakan pentingnya workshop ini untuk mempersiapkan calon-calon auditor atau auditor yang telah terpilih dalam peraturan audit sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. “Ini harus dilakukan secara terus menerus agar lembaga kita bisa menjadi lembaga yang berkualitas kedepannya”, ungkapnya sebelum membuka workshop

.

Workshop 4 Pilar Calon Guru PAI

STAIN Parepare--- Himpunan mahasiswa (Hima) Program Studi (Prodi)  Pendidikan Agama Islam (PAI) jurusan Tarbiyah dan Adab STAIN Parepare melaksanakan Workshop 4 Pilar Calon Guru PAI. Dengan diikuti sebanyak 165 peserta yang merupakan mahasiswa semester 3 dan 5 prodi PAI. Sugisman ketua panitia mengatakan kegiatan ini dilakukan karena masih adanya kekurangan-kekurangan mahasiswa pada 4 pilar dalam  Praktek Pengalaman Lapangan (PPL) sebelumya sehingga perlu melaksanakan workshop ini agar mahasiswa berikutnya dapat lebih baik lagi. “Kami laksanakan kegiatan pelatihan seperti ini, supaya adik-adik calon PPL 2017-2018 mengaplikasikan  di lapangan”, ungkapnya.



Sementara ketua jurusan Tarbiyah dan Adab, Bahtiar, M. Ag mengapresiasi workshop ini, “Saya memberikan apresiasi pada program studi Pendidikan Agama Islam ini mulai kepada penanggungjawab prodi sampai pengurus Hima Prodi atas kerja kerasnya.  Ia juga melihat bahwa workshop ini merupakan workshop terbesar dan tidak lupa memberikan saran dan kritik yang bersifat membangun kepada mahasiswa baik itu kepada panitia workshop maupun kepada peserta.

Workshop yang berlangsung selama tiga hari mulai tanggal 1 s/d 3 Desember 2017 di Aula Serbaguna STAIN Parepare.  Workshop dibuka langsung oleh Drs. Muhammad Djunaedi, M. Ag  selaku wakil I bidang Akademik dan Kelembagaan, mengajak agar para peserta memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. “Yang kita peroleh dalam bangku kuliah itu sudah tentu terbatas, maka kita harus mencari yang lain sebagai tambahan memperkaya keilmuan kita”, ungkapnya sebelum membuka workshop. Ia juga  sekilas menjelaskan 4 pilar calon guru  diantaranya pedagogic, kepribadian, sosial dan profesional.

Malam Puncak DAKOM Award 2017

STAIN Parepare--- Setelah pembukaan DAKOM Award pada Senin lalu telah dilaksanakan, Kamis malam, 30 November 2017 menjadi malam puncak acara. Dengan ditampilkannya beberapa persembahan baik itu persembahan dari dosen maupun dari kalangan mahasiswa jurusan Dakwah dan Komunikasi. Dari kalangan dosen, berhasil menghibur dengan persembahannya Qasidah Group dan Vocal Grup. Malam puncak DAKOM Award juga menjadi malam pengumuman para pemenang peserta lomba DAKOM Award 2017.


Salah satu pemenang lomba Debat Ilmiah Misrawati prodi Komunikasi Penyiaran Islam mengaku sangat bersyukur dan merasa senang telah ikut berpartisipasi dan berhasil mendapat juara, “Semoga dengan mendapat juara ini saya lebih bersemangat lagi untuk tetap berkreativitas dan menunjukkan kepada semua orang kalau kami juga bisa dan satu lagi kita harus percaya bahwa tidak ada perjuangan yang sia-sia”, jelasnya.

Dakom Award merupakan ajang tahunan yang dilaksanakan guna melihat prestasi-prestasi mahasiswa khususnya dari jurusan Dakwah dan Komunikasi. Muhammad Saleh selaku ketua jurusan Dakwah dan Komunikasi mengaku melihat antusias para mahasiswa. “Untuk tahun 2018 lebih semangat dan diperhatikan lagi, bahkan jurusan Dakwah dan Komunikasi sangat menginginkan DAKOM Award bukan hanya diiukuti oleh mahasiswa jurusan Dakwah dan Komunikasi tetapi bisa menjadi ajang sosialisasi ditingkat Sekolah Menengah ke atas melalui Festival Dakwah”, ungkapnya saat memberi sambutan. Selain melihat prestasi mahasiswa, pada acara DAKOM Award ini  juga memperkuat tali silaturahmi antara mahasiswa maupun dengan dosen –dosen jurusan Dakwah dan Komunikasi, “Kegiatan DAKOM Award ini bisa menyatukan, membangun silaturahim mulai dari kalangan dosen, kalangan pimpinan, kemudian mahasiswa dari semua program studi yang ada pada jurusan Dakwah dan Komunikasi”, tambahnya sebelum menutup sambutan.



Beberapa hasil karya dari lomba kerajinan tangan mahasiswa jurusan Dakwah dan Komunikasi turut dipamerkan di depan para tamu undangan. Hal ini menarik perhatian Muhammad Djunaedi selaku wakil I bidang  akademik dan Kelembagaan yang diamanahkan untuk menutup acara DAKOM Award. “Kalau saya lihat semuanya unik-unik, ini adalah hasil kreasi. Upaya yang dilakukan oleh mahasiswa untuk mengembangkan bakat-bakat yang dimiliki. Hal seperti ini bisa dikembangkan, karena produk-produk yang dihasilkan ini memiliki nilai jual”, ungkapnya. Para peserta lomba yang berhasil mendapatkan juara, masing-masing mendapatkan piala yang terbuat dari marmer yang langsung dipesan dari Yogyakarta. Tidak hanya mendapatkan piala, para pemenang juga mendapatkan uang pembinaan beserta sertifikat juara yang dapat dijadikan sebagai pendamping ijazah kelak.

[caption id="attachment_6389" align="alignnone" width="300"] Salah satu foto mahasiswa prodi Manajemen Dakwah bersama ketua prodi Dr. Zulfah M. Pd[/caption]

Kamis, 30 November 2017

Peringatan 46 Tahun KORPRI

STAIN Parepare--- Upacara peringatan HUT KORPRI yang ke- 46 dilaksanakan di Lapangan Andi Makkasau kota Parepare, 29 November 2017 yang turut diikuti oleh segenap Pegawai Negeri Sipil (PNS) anggota KORPRI. PNS anggota KORPRI STAIN Parepare yang  sedianya upacara akan dilakukan di Kampus STAIN Parepare dialihkan ke lapangan Andi Makassau kota Parepare. Hal ini berdasarkan tentang surat Pemerintah kota Parepare Sekretariat Daerah kota perihal pengerahan PNS/Anggota KORPRI untuk mengikuti upacara dan defile.

Dikutip dari Wikipedia, KORPRI atau Korps Pegawai Republik Indonesia adalah oraganisasi di Indonesia yang anggotanya terdiri dari Pegawai Negeri Sipil, pegawai BUMN, BUMD serta anak perusahaan dan perangkat pemerintah desa. KORPRI yang didirikan pada tanggal 29 November 1971 berdasarkan keputusan presiden nomor 82 tahun 1971, yang merupakan wadah untuk menghimpun seluruh Pegawai Republik Indonesia.



Usai upacara dilanjutkan dengan Defile atau perarakan barisan, di mana STAIN Parepare mendapatkan nomor defile 50. Hal ditanggapi oleh salah satu PNS STAIN Parepare sebagai simbol tanda usia STAIN Parepare, “Tepat dgn 50 tahun Hari Jadi Lembaga kita dari Faktar IAIN Alauddin Ujung Pandang sampai sekarang, 1967-2017”, tulis Sunandar di halaman facebook komunitas STAIN Parepare (29/11).

Foto: SN